Senin, 07 Maret 2011

Brivio: Rossi Juara Bersama Ducati

PHILLIP ISLAND - Meski kompetisi musim depan belum bergulir, namun manajer tim Yamaha, Davide Brivio sudah mempunyai gambaran terkait penampilan Valentino Rossi bersama tim barunya Ducati. Menurutnya, Rossi akan menjadi salah satu kandidat kuat juara musim depan.

Kepindahan Rossi ke Ducati membangkitkan kenangan Brivio saat ‘anak didiknya’ itu meninggalkan Honda dan bergabung dengan Yamaha pada 2003 lalu. Ya, Brivio menilai saat ini Ducati yang mengalami paceklik gelar sejak tiga tahun terakhir sangat membutuhkan sentuhan ajaib sang juara dunia tujuh kali.

Namun, yang menjadi pertanyaan banyak kalangan saat ini adalah, mampukah Rossi kembali mengulang memori saat hengkang ke Yamaha dengan membawa Ducati kembali merajai pentas MotoGP. Diketahui, saat memutuskan gabung Yamaha, Rossi dinilai melakukan perjudian dan diragukan bisa membawa tim yang berbasis di Jepang itu keluar sebagai juara.

Saat Rossi datang, Yamaha memang dalam keadaan ‘compang camping’ karena hanya mampu sekali naik podium. Namun, Rossi dibantu dengan kepala mekaniknya di Honda Jerry Burgess dan bos Yamaha Masao Furusawa sukses menjawab keraguan tersebut. Mereka sukses menyulap M1 yang tadinya hanya pecundang menjadi sebuah mesin juara. Hasilnya, Rossi berhasil menyabet empat gelar juara yakni pada 2004, 2005, 2008 dan 2009.

“Pada 2003 saat Rossi memutuskan gabung ke Yamaha, Yamaha memang sangat membutuhkan bantuannya. Namun kini Yamaha sudah memiliki dua pembalap hebat Jorge Lorenzo dan Ben Spies. Mereka adalah pembalap yang bisa menang bersama Yamaha,” tutur Brivio seperti dikutip Crash.net, Jumat (15/10/2010).

“Yamaha memang menginginkan Rossi bertahan, tapi juga sudah bersiap untuk kehilangan dia. Di saat bersamaan, Ducati juga sangat membutuhkan Rossi, seperti yang terjadi di Yamaha pada 2003. Ducati dan Rossi merupakan wakil Italia, jadi mereka pastinya saling memahami satu sama lain,” tambahnya.

Ditanya terkait peluang The Doctor bersama Ducati di musim 2011, Brivio menjawab, “Ini memang bukan tantangan mudah karena rivalnya saat ini sangat tangguh. Tapi, dari sudut pandang teknis, mungkin Rossi memiliki tugas yang lebih mudah ketimbang pada 2004 saat dia bergabung dengan Yamaha.”

“Pada 2003 Yamaha tak memiliki mesin juara dan kini Valentino akan bergabung dengan Ducati, dimana mereka sudah memiliki motor yang kkompetitif. Ducati sudah memiliki mesin juara,” sambungnya.

“Valentino akan mendapatkan tantangan baru dan akan harus memiliki motivasi besar di kompetisi (musim depan). Saya rasa, dia akan berjuang untuk merebut gelar juara,” imbuh Brivio.

“Akan menjadi suatu hal yang menarik melihat Valentino dan Jorge menunggangi motor berbeda. Mereka sudah bertarung dengan menggunakan motor yang sama dan kita lihat saja bagaimana hasil pertarungan mereka dengan motor yang berbeda,” tutup Brivio seraya menunjukkan ketidaksabarannya melihat persaingan musim depan.(acf)

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda